Perbedaan antara Karbohidrat dan Protein- Makanan yang mengandung karbohidrat dan protein penting bagi tubuh. Keduanya memiliki sifat yang berbeda. Ada perbedaan antaranya
Tubuh membutuhkan nutrisi sebagai sumber energi dan membantu tubuh untuk terus berkembang. Dua jenis zat gizi, yaitu karbohidrat dan protein, termasuk dalam kelompok zat gizi makro, yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah yang lebih banyak daripada vitamin atau mineral.
Kandungan gizi keduanya sering dikaitkan dengan kesehatan tubuh dan pola makan. Makanan yang tinggi karbohidrat dapat menyebabkan penambahan berat badan, sedangkan makanan tinggi protein dapat digunakan untuk menurunkan berat badan.
Di bawah ini adalah perbedaan antara karbohidrat dan protein.
1. Komponen molekul
Karbohidrat dan protein mengandung karbon, hidrogen, dan oksigen molekuler, meskipun dalam proporsi yang berbeda. Misalnya, data dari Departemen Kimia Universitas Negeri Michigan menunjukkan bahwa sekitar 50 persen dari semua molekulnya adalah oksigen.
Sementara itu, molekul oksigen yang terkandung dalam protein berkisar antara 15 hingga 25 persen. Ciri utama oksigen adalah memiliki kandungan nitrogen yang relatif lebih tinggi dibandingkan dengan karbohidrat. Kandungan nitrogen dalam protein berkisar antara 15 hingga 25 persen, sedangkan kandungan dalam karbohidrat berkisar antara 0 hingga kurang dari 5 persen.
2. Unit struktural dasar
Keduannya memiliki unit struktural dasar yang berbeda. Untuk karbohidrat, struktur utamanya adalah polisakarida dan merupakan gula. Monosakarida adalah monosakarida dan merupakan jenis karbohidrat paling sederhana. Gula ini dapat dihubungkan bersama, yang dikenal sebagai polisakarida atau polisakarida, yang dapat membentuk ribuan unit gula.
Sementara itu, asam amino merupakan dasar struktural protein. Ada sekitar 20 jenis asam amino yang menyusun protein utama dalam tubuh. Asam amino ini dapat berkumpul dengan cara yang kompleks untuk membentuk heliks, lembaran terlipat, dan struktur protein multi-unit.
3. Fungsi karbohidrat dan protein
Masing-masing nutrisi ini sangat penting untuk kesehatan tubuh. Namun, keduanya memiliki fungsi yang berbeda. Karbohidrat berperan sebagai sumber energi yang dibutuhkan tubuh, Karena mengandung gula yang merupakan sumber energi. Selain sebagai sumber energi, karbohidrat juga mengandung serat yang penting untuk kesehatan usus dalam proses pencernaan.
Fungsi protein adalah sebagai bahan pembangun tubuh. Sel-sel dalam tubuh kita sangat membutuhkannya untuk struktur karena protein memiliki peran penting sebagai pembawa molekul, hormon, enzim penangkal penyakit, dan enzim.
4. Makan
Makanan berupa karbohidrat dan protein harus dikonsumsi setiap hari. Sebagian besar kalori dalam tubuh kita berasal dari karbohidrat, menurut USDA pada tahun 2010.
USDA juga merekomendasikan asupan harian yang harus dipenuhi. Orang dewasa harus mengonsumsi sekitar 45-65 persen kalori mereka dari karbohidrat. Sedangkan untuk protein sebesar 10-35 persen.
5. Contoh makanan karbohidrat dan protein
Makanan karbohidrat kaya akan gula dan serat. Tak heran jika makanan ini bisa memberikan efek kenyang yang tahan lama. Makanan antara lain adalah nasi, roti, umbi-umbian, dan oat.
Makanan kaya protein biasanya berasal dari ikan hingga daging sapi. Ada juga makanan yang lebih murah, seperti telur, susu, dan produk kedelai dari tahu dan tempe.
Originally posted 2021-09-23 11:52:55.