Cara Beli Saham- Saham telah menjadi salah satu investasi paling populer dalam beberapa tahun terakhir.
Selain pemerintah, banyak pihak swasta juga telah memperkenalkan tren investasi ekuitas melalui berbagai media dan platform, salah satunya investasi ekuitas online.
Untuk memulai, Anda harus terlebih dahulu mengetahui cara membeli saham secara online.
Melalui edukasi ini, pemerintah dan swasta ingin menghilangkan anggapan bahwa investasi saham itu mahal dan hanya bisa dilakukan oleh segelintir orang.
Di zaman sekarang ini, kemajuan teknologi dan pendidikan telah maju, mempermudah dan menjangkau khalayak yang lebih luas untuk berinvestasi saham.
Berinvestasi saham secara online kini bisa dilakukan baik oleh pemain pemula maupun pemain lama.
Dan bagi para pemula yang ingin membeli saham perlu mengetahui tahapan-tahapan sebelum mulai membeli saham secara online.
Berikut langkah-langkah dan cara beli saham secara online, sebelum Anda membeli saham!
1. Pilih pialang atau broker saham
Jika Anda ingin mulai berinvestasi saham, Anda disarankan untuk bergabung dengan forum khusus yang disebut pialang saham atau stockbroker.
Pialang atau broker adalah perusahaan yang mempertemukan dan menengahi antara investor (Anda) dengan pasar modal.
Secara sederhana, broker atau pialang adalah pihak yang bertindak sebagai penghubung atau perantara pembelian saham perusahaan dari berbagai sektor industri.
setelah itu, broker atau pialang akan bertanggung jawab atas semua pembelian dan penjualan saham investor (Anda).
Tidak hanya itu, broker juga akan membantu Anda menganalisa pasar modal, yang akan membantu pemula untuk berinvestasi.
Namun, ada satu hal penting yang perlu diketahui sebelum memilih broker atau broker.
Yaitu untuk memastikan bahwa pialang atau pialang tersebut tergabung sebagai anggota Bursa Efek Indonesia (BEI) dan OJK.
Juga, pastikan broker memiliki aplikasi terbaru atau ramah pengguna. Beberapa broker bahkan menawarkan kelas investasi saham gratis.
2. Daftar dan buka rekening saham
Keanggotaan di perusahaan pialang juga dapat didaftarkan secara online.
Dan sebelum membeli dan menjual saham Anda, Anda harus mendaftar dan membuka rekening saham pada perusahaan pialang atau disebut juga perseroan terbatas.
Selama proses pembukaan rekening saham, Anda akan diminta untuk melampirkan serangkaian dokumen dan mengisi formulir khusus.
Jika masih bingung, Anda bisa langsung menghubungi perusahaan saham tersebut untuk mendapatkan petunjuk cara membuka rekening saham.
Rekening saham dalam pembahasan ini bukanlah rekening umum yang Anda gunakan sehari-hari.
Namun secara khusus ditujukan untuk menghemat modal dalam transaksi jual beli saham atau biasa disebut dengan Client Fund Accounts (RDN).
Setiap perusahaan sekuritas akan mewajibkan Anda memiliki RDN. Karena setiap saham yang ingin dibeli, modalnya akan masuk ke RDN ini, selain menjualnya.
3. Unduh aplikasinya
Langkah berikutnya sebelum Anda tau cara beli saham adalah unduh aplikasi. Setelah mendaftar online, Anda biasanya akan menerima kode verifikasi untuk mengaktifkan RDN.
Selanjutnya, Anda akan diminta untuk mengunduh dan menginstal aplikasi buatan perusahaan keamanan masing-masing.
Jika Anda bingung atau kesulitan login, Anda bisa bertanya kepada perusahaan keamanan yang Anda tuju.
Atau, Anda juga dapat mencari tutorial tentang cara menggunakan aplikasi di YouTube.
4. Modal awal untuk penyertaan saham
Besarnya modal yang dibutuhkan berbeda-beda dan berbeda untuk setiap perusahaan efek.
Di beberapa perusahaan, Anda bisa mulai berinvestasi saham mulai dari Rp100.000. Namun, masih ada yang harus menyetor jutaan rupiah dalam modal awal.
Sederhananya, modal akan dianggap setoran Anda untuk membeli saham.
Oleh karena itu, sebaiknya tanyakan terlebih dahulu mengenai modal awal untuk berinvestasi saham sebelum mendaftar dan membuka rekening.
5. Jual beli saham
Dalam proses jual beli saham, Anda akan dikenakan biaya tertentu dengan nilai nominal yang berbeda atau berbeda untuk setiap perusahaan efek.
Saat membeli saham, Anda akan akrab dengan istilah lot, yang diartikan sebagai ukuran harga barang tersebut.
Lot ini digunakan secara internasional untuk transaksi saham. Bursa Efek Indonesia sendiri telah memutuskan bahwa setiap pembelian saham harus minimal 1 lot atau setara dengan 100 saham.
Sebelumnya, nilai lot setara dengan 500 lembar saham dan dinilai kurang ekonomis.
Oleh karena itu, Anda hanya dapat membeli saham dalam lot, dan jumlah lot yang ingin Anda beli harus mengikuti kemampuan ekonomi Anda.
Tinggi rendahnya harga saham menggambarkan nilai dan aset suatu perusahaan.
Itulah beberapa langkah dan cara beli saham, semoga dengan ini bisa membantu Anda dan lebih mudah membeli saham.
Originally posted 2021-09-25 12:19:08.